Jepang memang dikenal dengan sekte dan aliran kepercayaan yang aneh, tetapi masih banyak sekte – sekte yang lebih gila lagi di negara – negara Asia. Pergerakan keagamaan baru yang dianggap berbahaya dan aneh. Bahkan seperti di China dan Vietnam dimana otoritas membungkam praktik keagamaan yang tidak lazim, sekte – sekte Asia ini ada dan tidak diketahui pergerakannya.
Lord God
Sekte Asia ini juga dikenal dengan nama sekte Dewa Tertinggi (Supreme Deity Cult), pada awalnya memiliki 10 ribu pengikut di Provinsi Hunan, hingga akhirnya sang pemimping Liu Jiaguo dihukum mati pada tahun 1999. Liu sebelumnya adalah anggota dari sekte Established King, dan ia marah karena menemukan bahwa sang pemimpin, Wang Yangming, hanyalah seorang manusia biasa.
Terbesit dalam pikiran Liu untuk melakukan penipuan yang sama, ia memulai sekte barunya pada tahun 1993 dengan mengajak anggota Established King, mengaku bahwa ia adalah ‘Lord God’ yang sesungguhnya.
Dimulai dari area terpencil seperti pedesaan, Liu mengincar anak muda dan penduduk kota. Liu memanfaatkan popularitasnya untuk memperkaya diri dan menyetubuhi anggota perempuan yang merupakan pengikutnya. Dirinya dituntut atas penipuan senilai 40 ribu dolar Amerika Serikat dari pengikutnya dan melakukan 10 pemerkosaan, termasuk dua anak kecil berusia 13 tahun.
Pada akhirnya Liu mengakui kebohongannya, “Jika aku Tuhan, akankah aku di sini hari ini?”
Aum Shinrikyo
Aleph atau Aum Shinrikyo adalah sebuah pergerakan agama baru dari Jepang pada tahun 1984, yang bermula sebagai kelas kecil yoga. Sekte ini dibentuk oleh seorang yang mengaku sebagai reinkarnasi Buddha dan Mesias, Chizuo Matsumoto, juga dikenal sebagai Shoko Asahara. Ketika mencapai puncak popularitasnya, Asahara membintangi seri animasi buatannya sendiri, muncul di berbagai acara televisi dan memiliki ratusan pengikut.
Sekte ini memperoleh perhatian dunia melalui serangan gas sarin di kereta bawah tanah stasiun Tokyo pada tanggal 20 Maret 1995 yang menewaskan 13 orang, 54 orang terluka parah, dan 900 orang lainnya terkena musibah ini. Mereka menyebut peristiwa ini sebagai awal kiamat.
Polisi melakukan penggeledahan di kantor pusat kelompok ini dan menmukan bahan peledak, senjata kimia dan biologi seperti anthrax dan ebola, serta sebuah helikopter militer Rusia Mil Mi-17.
Eastern Lightning
Ingat serangan dan pembunuhan brutal di salah satu restoran cepat saji di China 2014 silam? Yang melakukan serangan tersebut adalah sekte Eastern Lightning. Sekte ini mempercayai bahwa Yesus bereinkarnasi menjadi seorang perempuan keturunan Tionghua yang saat ini tinggal di New York.
Unification Church
Tidak seperti Eastern Lightning, Unification Church terkenal tidak melakukan kekerasan, tetapi mengincar kekayaan dan kesejahteraan. Dibentuk pasca Perang Dunia ke II oleh Sun Myang Moon, saat ini memiliki ribuan pengikut di seluruh dunia.