Tidak jarang beberapa klub harus gigit jari lantaran sang pemain yang dibeli dengan mahar yang tinggi malah tidak bermain sebaik yang diharapkan!
Tak pernah ada kamus jaminan sukses bagi sebuah klub ketika membeli pemain baru. Klub tentu berharap pemain yang mereka beli bisa memberikan kontribusinya dalam meraih trofi, tapi, kerapkali kenyataan tak pernah sejalan dengan keinginan semata. Berikut 5 pemain- pemain yang digadang akan menjadi bintang malah menunjukan performa yang buruk di liga Eropa.
1. Osman Dembele
Dembele bisa dibilang transfer panik Barcelona. Setelah menjual Neymar ke PSG,
Barcelona membidik Philippe Coutinho, namun Liverpool enggan melepas sang pemain
pada bursa transfer musim panas 2017. Alhasil, Blaugrana –julukan Barcelona–
mengalihkan bidikan ke Dembele. Untuk membawanya dari Borussia Dortmund,
Barcelona mengeluarkan 100 juta pounds atau sekira Rp1,95 triliun.
Jelas dengan nominal setinggi itu, harapannya winger berpaspor Prancis itu langsung
moncer bersama Barcelona. Akan tetapi, kenyataannya tidak seperti itu. Baru juga tampil di tiga pertandingan, Dembele harus absen tiga bulan karena mengalami cedera
hamstring. Sepanjang musim ini, Dembele baru tampil di 19 pertandingan dengan koleksi dua gol dan tujuh assist.
2. Renato Sanches
Setelah gagal bersinar bersama Bayern Munich, manajemen Die Roten –julukan Bayern–meminjamkan pemain terbaik dunia 2016, Renato Sanches ke Swansea City pada bursa transfer musim panas 2017. Harapannya, gelandang berpaspor Portugal itu dapat menemukan permainan terbaiknya bersama The Swans –julukan Swansea.
Akan tetapi jauh panggang dari api, Sanches tampil melempem. Dari 16 pertandingan
bersama Swansea musim ini, Sanches baru mengemas satu assist. Karena itu jangan
heran jika Swansea mengembalikan Sanches ke Bayern pada bursa transfer musim panas 2018.
Wanita Cantik Pemilik Dua Gelar Master Ini Ternyata Juga Berprofesi Sebagai Penjinak Bom!
3. Andre Silva
Silva didatangkan AC Milan dari FC Porto seharga 39 juta euro atau sekira Rp665 miliar.
Nominal itu membuat Silva berstatus sebagai pemain termahal ketiga yang pernah
didatangkan Rossoneri –julukan Milan. Akan tetapi, Silva gagal menebus harga tinggi
tersebut.
Dari 21 penampilan di Liga Italia 2017-2018, penyerang Tim Nasional (Timnas) Portugal
itu hanya mengemas dua gol. Pencapaian terbaik Silva tersaji di Liga Eropa, yang mana
ia mencetak enam gol dari 10 penampilan. Meski begitu, gol-gol dari Silva belum banyak membantu Milan, mengingat klub asuhan Gennaro Gattuso itu sudah tersingkir di 16 besar.
4. Dani Ceballos
Ceballos yang berstatus sebagai pemain terbaik Piala Eropa U-21 2017, diboyong Real
Madrid dari Real Betis pada bursa transfer musim panas 2017 seharga 18 juta euro
(Rp307 miliar). Saat itu ia menolak bergabung dengan Barcelona demi merealisasikan
mimpinya sejak kecil, yakni membela Los Blancos –julukan Madrid.
Akan tetapi, skill Ceballos dinilai belum cukup untuk menembus skuad utama Madrid.
Ceballos kalah bersaing dari trio gelandang Madrid, Toni Kroos, Luka Modric dan
Casemiro. Karena itu, Ceballos hanya 10 kali tampil di Liga Spanyol 2017-2018. Menjadi ironis karena delapan laga di antaranya dilalui Ceballos dari bangku cadangan.
5. Tiemoue Bakayoko
Bakayoko didatangkan Chelsea dari AS Monaco seharga 40 juta pounds (Rp782 miliar).
Gelandang berpaspor Prancis itu diplot untuk menggantikan posisi Nemanja Matic yang hengkang ke Manchester United. Akan tetapi, Bakayoko tampil standar bersama Chelsea.
Tak ada aspek yang menonjol dari Bakayoko. Dari segi bertahan, ia hanya mencatatkan
rata-rata tiga aksi bertahan di setiap pertandingan. Sementara soal penyerangan,
Bakayoko hanya mengemas tiga gol dan tiga assist dari 37 penampilan di semua
kompetisi.
Author: Daus Basyaiban
Editor: Iqbal Fahlevi