Pasangan bakal rasakan manfaat hebat apabila kita sunat
Sunat sudah sejak lama dipercaya punya manfaat mantap bagi kesehatan kita, kaum Adam. Alasannya, kulup adalah tempat bersarangnya bibit penyakit. Dengan melakukan prosedur pemotongan tersebut, pria diklaim bisa terhindar dari berbagai penyakit, seperti fimosis, parafimosis, bahkan kandidiasis.
Bicara sunat, ada fakta menarik yang baru-baru ini muncul ke permukaan.
Menurut riset, ritual tersebut ternyata tak hanya bermanfaat bagi para pria, tapi juga punya pengaruh positif buat kesehatan kaum Hawa yang jadi pasangannya!
Dijelaskan ahli di Cancer Association of South Africa (Cansa), wanita yang menikah dengan pria disunat sejatinya lebih kecil risikonya terserang kanker serviks.
Kenapa bisa demikian?
Itu karena pria sunat berpotensi lebih rendah terinfeksi human papilloma virus (HPV).
“Rendahnya infeksi HPV pada pria otomatis akan menurunkan pula risiko pasangannya tertular virus tersebut. Asal tahu saja, HPV pada wanita pada dasarnya dapat meningkatkan risiko kanker serviks,” terang peneliti.
Cansa juga menjelaskan, kanker serviks adalah jenis kanker paling umum pada wanita berusia 15-44 tahun di Afrika Selatan. Penelitian yang dihelat berhasil membuktikan kalau sunat pria berperan penting dalam pengendalian kanker serviks pada wanita.
Mau disunat
Diungkapkan Rachael Rawlinson, penghilangan kulup penis serta pemakaian kondom yang benar dan konsisten, skrining serviks, dan vaksin HPV ternyata berdampak signifikan menekan kasus kanker serviks. Karenanya, lanjut dia, para wanita harus mendorong pasangannya agar mau disunat.
“Sunat tak hanya bisa kurangi risiko wanita tertular HPV dan kanker serviks, tapi juga bisa mengurangi risiko pria terkena kutil kelamin dan sejumlah penyakit menular seksual lainnya,” terang Rachael selaku manajer program pencegahan HIV di CareWorks.
Oh ya, ini alasan tepat untuk disunat: Alasan Ini Penyebab Pria Mau Sunat
Masih menurut Cansa, sunat medis laki-laki juga telah terbukti ampuh dalam mengurangi risiko terinfeksi HIV hingga 60 persen. Yang tak kalah mantap, sunat juga bisa menekan terjadinya kanker penis!
Oh ya, terkait proses sunat, ada banyak mitos yang berkembang di masyarakat. Salah satu yang populer adalah sunat bikin penis jadi lebih sensitif saat melakukan aktifitas seksual.
Pertanyaannya, benarkah demikian? Simak jawabannya di sini!
