Banyak orang langsung menyikat gigi usai menenggak wine. Tujuannya tak lain adalah untuk menghilangkan noda di gigi atau hanya sekedar melenyapkan aroma wine yang cukup menyengat. Nah, jika Anda termasuk salah seorang yang kerap melakukan hal itu, ada baiknya untuk tak lagi mengulanginya.
Kenapa?
Langsung menyikat gigi setelah mengonsumsi wine diklaim punya dampak buruk bagi kesehatan gigi. Katanya nih, sikat gigi kelar minum wine justru bisa merusak enamel gigi. Demikian dilansir Popsugar. Waduh!
Kepada BBC News, seorang profesor kedokteran gigi menuturkan bahwa wine, baik red wine maupun white wine, punya tingkat keasaman yang cukup tinggi. Oleh karena itu, kata profesor tersebut, penting bagi para penikmat wine memberikan jeda setidaknya satu jam setelah minum wine sebelum menggosok gigi.
“Menyikat gigi satu jam setelah minum wine akan memberikan kesempatan pada enamel untuk pulih dari serangan asam. Dengan begitu, gigi pun akan lebih kuat ketika disikat,” terang sang profesor.
Bagaimana dengan eksistensi wine di area lain? Baca Segudang Manfaat Red Wine Bagi Kesehatan Anda
Hasil studi yang telah dipublikasikan dalam jurnal Nutrition Research tersebut juga menjelaskan, kendati sama-sama anggur, namun red wine dan white wine memiliki potensi merusak gigi yang berbeda. Di sini, white wine diklaim punya potensi erosif yang lebih tinggi. Dengan kata lain, orang yang sering mengonsumsi white wine sangat rentan mengalami kerusakan gigi yang serius ketimbang orang yang sering meminum red wine.
Bagaimana, Anda masih berani langsung menyikat gigi usai tenggak wine?